Open source dan riset mandiri kini dianggap kunci untuk mengurangi ketergantungan Indonesia pada teknologi informasi (IT) yang bergantung pada vendor asing.
Belakangan ini, penggunaan open source semakin berkembang pesat, dan ini membuka jalan bagi Indonesia untuk mandiri dalam mengimplementasikan teknologi lokal.
“Dengan open source, kita punya alternatif solusi, jadi nggak perlu lagi beli software lisensi asing yang mahal,” ujar Julyanto Sutandang, CEO PT Equnix Business Solutions, di acara Equnix Appreciation Night 2024: Strive to Achieve IT Sovereignty di Jakarta, Jumat lalu.
Menurutnya, jika industri Indonesia bisa mengembangkan software sendiri, ini akan mendorong kemandirian serta kedaulatan di bidang teknologi. “Banyak software yang punya kepentingan asing. Kita butuh kedaulatan IT, kita bisa menggunakannya dengan merdeka dan menguasainya sepenuhnya,” tambahnya.
Equnix ingin menjadi contoh dan menghidupkan semangat serta ekosistem riset mandiri dalam masyarakat Indonesia. Mereka juga mengajak akademisi untuk mengembangkan open source dan solusi-solusinya. “Kami sudah melakukan ini dengan bekerjasama dengan perguruan tinggi, seperti dalam acara Kedai Reka dan kuliah tamu yang membahas update terbaru tentang open source,” jelas Julyanto.
Ini penting karena ada gap antara akademisi dan dunia bisnis, terlihat dari banyaknya produk IT yang digunakan di bisnis yang sebenarnya belum diproduksi di Indonesia. Padahal, peluang bisnis dalam pengembangan open source sangat besar dan bisa merambah ke belanja IT baik di sektor pemerintah maupun swasta.
Dari sisi biaya, open source juga lebih efisien. “Menggunakan open source secara mandiri akan jauh lebih hemat dibandingkan dengan software berlisensi asing,” tambahnya.
Sebagai bagian dari ekosistem teknologi mandiri, Equnix berencana membangun pusat data pada 2025. “Ini bagian dari upaya menjaga kedaulatan teknologi di dalam negeri dan memberi alternatif cloud provider di Indonesia, terutama untuk perusahaan-perusahaan besar,” ungkap Julyanto.
Di acara Equnix Appreciation Night 2024, juga diberikan penghargaan kepada individu dan institusi yang berperan besar dalam mendukung adopsi teknologi open source di Indonesia. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas kontribusi dan inovasi mereka dalam membangun ekosistem teknologi mandiri.
Selain itu, acara ini juga menghadirkan talkshow interaktif dengan para profesional dan pakar IT yang membahas penerapan open source dalam dunia bisnis.